Rabu, 14 Januari 2015

Kebut-kebutan, 2 Remaja Pengendara Motor Tewas Tertabrak Truk

Situbondo - Sikap ugal-ugalan di jalan raya menelan korban jiwa. Dua remaja pengendara sepeda motor di Situbondo tewas mengenaskan, saat kebut-kebutan di jalan raya pantura Desa Klatakan, Kecamatan Kendit. Sepeda motor P-4181-EY yang melaju kencang menghantam truk DK-9551-WG yang datang dari arah berlawanan.

Seketika itu, dua pengandaranya remaja asal Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, tewas di lokasi kejadian. Pengemudinya, Wadi (18) mengalami luka berat di kepala dan kaki kanannya patah. Sedangkan yang dibonceng, Joko (17), juga luka di kepala hingga mengalami pendarahan dari telinga dan mulutnya.

Mayat kedua biker itu langsung dievakuasi menuju RSU dr Abdoer Rahem Situbondo.

"Kasus kecelakaan ini sedang kami selidiki. Dugaan sementara korban memang kebut-kebutan dengan sepeda motor lain yang tidak diketahui identitasnya," kata Kasubbag Humas Polres Situbondo, AKP Wahyudi saat dihubungi detiksurabaya.com, Minggu (16/9/2012).

Keterangan yang dihimpun, kecelakaan yang merenggut nyawa dua remaja biker itu terjadi di jalan raya KM 183,300 arah Surabaya, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Sabtu (15/9/2012) malam, sekitar pukul 23.00 WIB. Saat itu sepeda motor P-4181-EY yang dikemudikan Wadi melaju kencang dari arah barat ke timur.

Sepeda motor itu konon kebut-kebutan dengan sepeda motor lain yang tidak diketahui identitasnya. Sesampainya di TKP jalanan menikung, sepeda motor bermaksud menyalip truk tak diketahui identitasnya yang ada di depannya. Praktis saat itu pandangan pengemudi sepeda motor menjadi tidak bebas.

Benar saja, saat sepeda motor Wadi mendahului truk dari arah berlawanan tiba-tiba muncul truk DK-9551-WG yang disopiri I Made Wija Negara (38), warga Jembrana, Bali. Karena jarak sudah teramat dekat, kecelakaan pun tak bisa dihindari.

Bruak..!! Sepeda motor P-4181-EY menghantam keras bodi depan truk. Seketika itu, dua remaja pengendara sepeda motor, Wadi dan Joko, langsung terpental ke aspal bersimbah darah. Keduanya langsung meregang nyawa. Sedangkan sepeda motor satunya yang kebut-kebutan berhasil menghindar dan langsung ngacir.

"Dua kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah kami amankan untuk bahan penyelidikan. Kejadian ini hendaknya menjadi perhatian pengendara yang lain agar tidak bersikap ugal-ugalan di jalan raya," pungkas AKP Wahyudi.

sumber: http://news.detik.com

6 komentar: